Foto: Suasana Deklarasi
JAKARTA, astawarta.com 27 Februari 2025 – Mantan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, tidak menduduki jabatan struktural dalam kepengurusan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Gerakan Rakyat. Namun, kehadirannya tetap signifikan sebagai tokoh inspiratif dan panutan bagi organisasi kemasyarakatan (ormas) tersebut.
Hal ini diungkapkan Ketua Umum Gerakan Rakyat, Sahrin Hamid, usai deklarasi pembentukan DPP di Jakarta Selatan, Kamis (27/2/2025). Sahrin menyampaikan rasa terima kasih atas kehadiran Anies dalam acara deklarasi tersebut. “Mas Anies Baswedan sebagai tokoh inspirasi, penggerak, dan panutan kita semua,” ujar Sahrin.
Gerakan Rakyat, menurut Sahrin, mengusung semangat perubahan. Oleh karena itu, Anies, yang dianggap sebagai simbol perubahan, akan menjadi tokoh sentral organisasi ini dan tetap aktif dalam berbagai kegiatannya. “Semangat perubahan simbolnya adalah Pak Anies. Gerakan rakyat adalah gerakan perjuangan, gerakan perubahan,” jelasnya. Sahrin menambahkan bahwa keterlibatan Anies merupakan hal organik yang muncul dan berkembang seiring waktu. Ke depan, Anies diharapkan tetap aktif dalam kegiatan sosial melalui Gerakan Rakyat.
Meskipun saat ini Anies belum menjabat secara struktural, Sahrin tidak menutup kemungkinan hal tersebut terjadi di masa mendatang. “Yang tadi baru pengukuhan Dewan Pimpinan Pusat. Dewan-dewan lain belum ada pengukuhan,” imbuhnya.
Berikut susunan pengurus DPP Gerakan Rakyat yang telah dideklarasikan:
– Ketua Umum: Sahrin Hamid
– Sekretaris Jenderal: Muhammad Ridwan
– Bendahara Umum: Prita Subono
– Wakil Ketua Umum Bidang Organisasi: Iwan Roberto
– Wakil Ketua Umum Bidang Wilayah dan Teritori: Winston Herlanjaya
– Wakil Ketua Umum Bidang Hukum, Politik dan Keamanan: Yusuf Lakaseng
– Wakil Ketua Umum Bidang Ekonomi dan Kesejahteraan Rakyat: Tri Bagus (SG)