
LSM PENJARA 1: Menebar Al-Quran Cahaya Ilahi di Gunungkidul, Merajut Harmoni dalam Semangat Bhayangkara
Foto Khusus/Dokumen
Jakarta, ASTAWARTA – Dalam semangat Hari Bhayangkara ke-79, Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) PENJARA 1 menunjukkan komitmen nyata dalam pengabdian kepada masyarakat melalui program “Bakti LSM PENJARA 1 Tahun 2025”. Program ini bukan sekadar aksi sosial, melainkan wujud nyata dari tanggung jawab moral dan spiritual, menghubungkan kepedulian umat dengan nilai-nilai luhur kebangsaan.
“Program ini akan mendistribusikan Mushaf Al-Qur’an, memberikan bantuan kepada marbot (modin), dan menyediakan mesin pompa air untuk 27 mushala/masjid di sembilan kecamatan Kabupaten Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta. ” Jelas Teuku Z Arifin Ketum LSM PENJARA 1 melalui saluran telepon, Senin (23/6/2025)
Sebagai informasi distribusi bantuan ini akan dimulai pada tanggal 28 Juni 2025, menjangkau wilayah Girisubo, Karangmojo, Nglipar, Panggang, Ponjong, Rongkop, Saptosari, Tanjungsari, dan Wonosari.
Ketua Umum LSM PENJARA 1, Teuku Z. Arifin, menjelaskan, “Kegiatan ini merupakan manifestasi sinergi antara masyarakat sipil dan aparat negara. Menyambut Hari Bhayangkara, kami ingin menunjukkan bahwa kolaborasi ini mampu menciptakan perubahan nyata bagi masyarakat.” Ia menambahkan dengan nada haru, “Bantuan ini bukan hanya barang, melainkan ruh pengabdian, jembatan kasih sayang antar sesama. Mushaf Al-Qur’an adalah cahaya, dan pompa air adalah napas kehidupan bagi masyarakat.”
Program ini mendapatkan dukungan penuh dari Kepolisian Negara Republik Indonesia, khususnya dari Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si., Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia. Dukungan ini memperkuat kolaborasi antara lembaga negara dan masyarakat sipil dalam mewujudkan kesejahteraan masyarakat.
Arifin menegaskan, “Momentum Hari Bhayangkara harus dimaknai sebagai panggilan untuk berbuat baik. POLRI sebagai pelindung dan pengayom masyarakat telah menunjukkan komitmennya, dan kami dari LSM PENJARA 1 meresponnya dengan kerja nyata.”
“Bakti LSM PENJARA 1 Tahun 2025” merupakan perwujudan spiritualitas, keadilan sosial, dan kemanusiaan dalam satu langkah pengabdian yang tulus. Seperti yang diungkapkan Arifin, “Ketika Al-Qur’an menyapa umat dari balik pintu mushala, kami bukan sekadar memberikan bantuan, tetapi menghidupkan harapan. Sebab, sebaik-baik amal adalah yang paling dirasakan, dan seagung-agung pengabdian adalah yang tak terlihat namun mengubah banyak hidup.” (TIM NPLO)